Pengalaman kuliah di STIS ( In My Opinion ya :D) PART 1

Assalamu ‘alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Kali ini saya akan memposting pengalaman saya di STIS (baca es te i es ya, kalau dibaca “setis” dosen bisa marah lho). AKu baru kuliah sekitar 3 bulan sih, UTS aja baru selesai minggu ini. Sekarang masih tingkat 1. Tapi kuliah disini udah berasa banget seperti apa. Kan banyak kakak tingkat disini yang bisa ditanyain.

Sebelum bahas pengalaman, kuceritain dulu deh, alasan kamu memilih STIS….

1. KULIAH GRATIS!!!! Of course ini yang jadi nomor 1. Bukan hanya kuliah gratis malah, tapi KULIAH DIBAYAR! AKu yang baru masuk tahun ini dapat TID (Tunjangan Ikatan DInas) 850k, siapa coba yang nggak tergiur kuliah tanpa membebani orang tua? (orang kaya kali ya?)
2. Untuk orang kampung macam saya (nggak dikampung juga sih) kuliah dijakarta itu punya kebanggaan sendiri. Hahaha, yang ini gak gitu penting amat sih….
3. Masalah tempat tinggal, banyak kok kosan disini. Nggak usah takut.
4. Nggak suka matematika? Tenang aja, temanmu banyak kok. Malahan disini lebih banyak yang nggak begitu suka matematika.
5. Update lagi nanti deh….

Nah sekarang, mari bahas bagaimana kuliah di STIS tercinta….

Wilayah Kosan

Di sini, kebanyakan anak kosan tinggal di bagian kebon nanas/sayur. Soalnya deket ama kampus (banyak anak sini yang jalan kaki lho, itung-itung olahraga). Aku ceritain 3 daerah aja ya….

1. Kebon Sayur. DI wilayah ini PALING DEKAT ama kampus, mau ke kampus nggak usah nunggu lampu jadi ijo (lampunya bisa sampai ditungguin 2 menit –“). Saya sendiri nggak begitu tahu daerah ini soalnya jarang ke sana. Kesan saya disana itu tempatnya sempit (banyak gang kecil yang hanya muat 1-2 orang), banyak tikus (gede2 pula -_-“), tapi… kosan disana denger-denger sih banyak yang murah, tapi rawan banjir (cuma dibagian belakang sih katanya). Daerah sini yang paliong aman dan damai…. 🙂
2. Kebon Nanas Utara. Disini agak kurang aman (sepertinya, gak gitu tau juga). Kalau saya jalan disini, malam-malam banyak cowok (kayak preman gitu) nongkrong di gangnya. Kalau kamu cewek, saya nggak begitu saranin disini. Tapi kalau punya temen sih nggak apa-apa. Akses ke kampus lumayan dekat. Harga kosan ya, lumayan lah, kalau murah mungkin jarang. Kisaran 400 keatas lah, banyakan yang mahal tapi. Sejauh ini saya cuma tahu itu.
3. Kebon Nanas Selatan. Aku ngekos disini. Tempatnya sih agak aman dari kepungan (orang yang mirip) preman, tapi…. disini pencuri seperti ada dimana-mana. Paling banyak orang yang melapor kehilangan disini (aku juga, kehilangan laptop kemaren T_T). Dan lagi, akses ke kampus lumayan jauh (tergantung sih, tapi rata-rata jauh emang). Tapi… anak STIS kebanyakan adanya disini. Nggak tahu kenapa, mungkin karena disini wilayahnya lebih elit dari yang lain… Mungkin yah…. Trus, kalau kamu suka main dota….. kesini aja deh, orang suka main dota di daerah sini. Basecamp untuk kegiatan rata-rata milih disini. Yang paling lengkap ada di bonasel ini sepertinya…..

Hm, Untuk wilayah sampai sini aja dulu. Nanti aku coba tanyai ke temen-temen yang lain, Insya Allah ya 😀